Oplus_131072
Madina

Antusiasme Masyarakat Tinggi, Karnaval Dorong Perputaran Ekonomi

Baswara Times, Panyabungan – Antusiasme tinggi masyarakat menyaksikan parade karnaval dalam perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia menjadi ajang silaturahmi dan berdampak pada perputaran ekonomi di Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), pada Sabtu, 16 Agustus 2025.

Hal itu disampaikan Bupati Saipullah Nasution usai acara di depan Bank Sumut Panyabungan didampingi Ketua TP PKK Yupri Astuti dan Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution. “Pedagang-pedagang bisa berjualan dan masyarakat bisa menikmati semua itu,” kata bekas kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Barat itu.

Dia menerangkan, karnaval adalah ajang kreativitas dan inovasi bagi pelajar dan masyarakat umum untuk dipertontonkan kepada khalayak ramai. “Setelah tahun lalu (vakum), hari ini kita laksanakan kembali karnaval sebagai pesta rakyat,” lanjut bupati.

Saipullah mengungkapkan, Pemkab Madina akan menyelenggarakan acara yang lebih variatif pada tahun mendatang. “Ini adalah awal yang baik, mungkin tahun depan kita buat lagi yang lebih bermacam-macam inovasinya sehingga atraksi ini benar-benar menjadi pesta rakyat,” ungkap dia.

Di sisi lain, Forkopimda sebelumnya beberapa kali rapat terkait pelaksanaan karnaval ini dengan tujuan mengantispasi munculnya keributan. “Kami membuat aturan-aturan yang jelas, jadi kalau ada keinginan masyarakat untuk ikut karnaval, tapi itu mengganggu suasana, kami tidak memberikan izin untuk ikut,” pungkas Bupati Saipullah.

Untuk diketahui, Pemkab Madina pada tahun lalu memutuskan tidak menggelar karnaval yang sebelumnya menjadi rutinitas perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia. Tidak ada alasan resmi, selain surat bupati yang menyatakan hasil rapat memutuskan meniadakan kegiatan tersebut dan menggantinya dengan defile dan atraksi drumband. (Roy Dz)