Oplus_131072
Madina

Muhammad Daud Lubis Nakhodai FKDT Madina Periode 2025-2030

Baswara Times, Panyabungan – Muhammad Daud Lubis dilantik sebagai nakhoda Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) periode 2025-2030. Dia dilantik bersama sejumlah pengurus lainnya.

Pelantikan yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Madina, Kompleks Perkantoran Payaloting, Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, pada Selasa, 30 September 2025, dihadiri Ketua DPW FKDT Sumatera Utara Khalid Daulay dan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Madina Dr. Ahmad Duroni Nasution.

Berikut susunan pengurus FKDT Madina periode 2025-2030 yang baru dilantik:

  1. Muhammad Daud Lubis sebagai ketua;
  2. Ali Mulki, S.Th.I sebagai sekretaris;
  3. Syukur Saleh S.Pd sebagai bendahara;
  4. Pardamean sebagai wakil Ketua I;
  5. Hoirun Ahmad S.Pd sebagai wakil sekretaris I;
  6. Sobirin sebagai wakil sekretaris II;
  7. Ali Aspi sebagai wakil bendahara I;
  8. Ikhwan sebagai wakil Bendahara II;
  9. Rizki Inayah Putri Nasution sebagai ketua Departemen Kurikulum dan Pendidikan;
  10.  Ahmad Hanafi sebagai ketua Departemen Dana dan Usaha;
  11. Arfah sebagai ketua Departemen Humas dan Kerja Sama; dan
  12. Ikhwan Rangkuti sebagai ketua Departemen Pengembangan Kader dan Sumber Daya Manusia.

Ahmad Duroni yang hadir mewakili bupati Madina menyampaikan beberapa pesan, antara lain mengingatkan pengurus yang baru untuk dapat mendorong pembangunan pendidikan MDTA. Terlebih sebutan Serambi Mekkah Sumatera Utara yang melekat pada daerah ini.

“Dengan dilantiknya FKDT dapat menjadi pengembang nilai-nilai ajaran Islam yang dapat meletakkan dasar-dasar keilmuan untuk menciptakan masyarakat beriman, bertaqwa, dan berakhlakulkarimah,” kata dia.

Dr. Duroni juga meminta para pendidik di MDTA agar menjaga anak-anak di tengah banyaknya ancaman di masa kini, baik itu melalui media sosial maupun pelecehan yang belakangan sering terjadi. “Mari jaga diri, lingkungan sekolah, dan lingkungan sekitar kita. Tanamkan ilmu agama bagi anak-anak sehingga akhlaknya baik dan terhindar dari perbuatan tercela,” sebut dia.

Sementara itu Khalid Daulay menyampaikan, para guru MDTA harus tetap semangat mengajar meskipun gajinya masih kecil. Dia juga berharap kondisi ini menjadi perhatian bagi bupati Madina. “Semoga dengan kepengurusan FKDT yang baru dilantik dapat meningkatkan kualitas guru MDTA dan terjaminnya kesejahteraan,” harap dia.